PERSATUAN PERAWAT NASIONAL INDONEDIA PROVINSI DKI JAKARTA PANITIA UJI KOMPETENSI KETENTUAN PELAKSANAAN UJI KOMPETENSI
Kisi - kisi soal ukom perawat paling update tahun 2021 yang kali ini akan saya bagikan kepada kalian semua yang mudah-mudahan bisa membantu kalian semua dalam menyelesaikan soal-soal ukom ya guys, okedeh kita langsung saja ke soal pembahasannya.
A. Soal Pengetahuan Komprehensif
1. Dibawah ini, manakah yang BUKAN merupakan komponen Apgar Score.
a. Berat badan
b. Usaha bernafas
c. Warna
d. Tonus otot
2. Refleks tonik pada leher bayi dimanifestasikan dengan
a. Posisi menegang (fencing)
b. Refleks koordinatif menghisap dan menalan
c. Refleks startle
d. Kekakuan pada leher ketika di pegang/angkat
3. Perbedaan pelvis wanita dari pria adalah
a. Lebih berat, lebih tinggi dan lebih lebar
b. Lebih ringan, lebih lebar dan lebih dalam
c. Lebih lebar dan lebih bulat pada daerah inlet
d. Lebih kecil pada daerah arkus pubik
4. Penanganan awal klien hypertensi yang benar meliputi:
a. Obat anti hipertensi seperti prokainamid
b. Diet rendah garam dan kolesterol
c. Obat anti diuretik seperti lasix
d. Pembatasan cairan per oral
5. Efek samping yang lazim terjadi yang perlu diketahui oleh perawat akibat pemberian obat antikolinergic
adalah
a. Sakit kepala c. Mual
b. Mulut dan tenggorokan kering d. Muntah
6. Masalah paling utama akibat pemberian obat anti neoplastik/anti kanker adalah
a. Penurunan sel darah merah
b. Anoreksia dan mual
c. Rambut rontok
d. Penurunan platelet darah
7. Hasil photo rontgent menunjukan pada bagian 1/3 distal femur terpecah menjadi beberapa fragmen
tulang. Jenis fraktur ini adalah
a. Fraktur complte c. Fraktur komunitif
b. Frktur incomplete d. Fraktur spira
8. Keberadaan Puskesmas di masyarakat adalah merupakan contoh dari konsep
a. Pencegahan primer
b. Pencegahan sekunder
c. Pencegahan tertier
d. Kombinasi dari ketiga hal diatas
9. Yang harus diketahui oleh perawat, penatalaksanaan utama dari kasus pneumothraks dilakukan dengan
a. Drainase postural c. Pemasangan WSD
b. Obat d. Ambulasi
10. Perbandingan kompresi dada dan bantuan nafas pada pasien dewasa berdasarkan panduan terbaru
(AHA, 2005) tentang resusitasi jantung paru adalah
a. 30 : 2 c. 10 : 1
b. 15 : 2 d. 5 : 1
B. Soal Aplikasi
11. Tn. A, usia 44 tahun, memiliki riwayat pemabok, peminum alkohol 10 tahun yang lalu. Ketika perawat
masuk ke ruang dia, Tn. A menjadi kasar secara verbaldan mulai mengkritik rumah sakit dan staf.
”Rumah sakit ini menjijikan tidak ada yang benar sedikitpun”. Manakah respon terbak yang harus
dilakukan perawat?
a. ”Kita memiliki staf yang kompetent dan kita selalu mencoba melayani yang terbaik untuk
anda”
b. ”Maaf, saya tidak izinkan anda untuk bicara seperti itu”
c. ”Anda terlihat sangat marah tentang sesuatu Tn. A. Apakah anda ingin membicarakanya?”
d. ” Sebenarnya apa yang anda inginkan dari staf kami, Tn. A?”
12. Ny. B, 1 hari paska operasi histerektomy. Jam 3 pagi ia terbangun dan terlihat kelelahan. Dari
pemeriksanan, tanda vital stabil, tetapi Ny. B mengeluh tidak bisa tidur, merasak sakit pada bagan
jahitan dan takut untuk bergerak miring kiri/kanan. Ny. B tidak mendapatkan obat anti nyeri sejak jam
9 malam. Manakah tindakan terbaik perawat yang seharusnya?
a. Memberikan obat anti nyeri agar cepat tidur
b. Menjelaskan keadaan luka operasi, mendiskusikan cara mengurangi nyeri pada jahitan
operasi
c. Memberikan minum susu hangat dan makanan ringan untuk merangsang kantuk
d. Membantu merubah posisi, memijat punggung dan memberikan obat anti nyerinya
13. Klien dengan riwayat Coronay Arterial Deseases (CAD) 6 tahun lalu, memakai aspirin secara rutin. Saat
in klien direncanakan akan operasi apendiks. Manakah hal terbaik yang harus dilakukan terkait temuan
data tersebut
a. dicatat dan dilaporkan ke dokter
b. dicatat namun tidak perlu dilaporkan ke dokter
c. dicatat dan dilaporkan ke dokter karena beresiko perdarahan
d. dicatat dan dilaporkan ke dokter karena beresiko alergi zat kontras
14. Paska operasi, tindakan lain manakah yang harus diberikan pada klien dengan tranfusi Packed Red Cell
(PRC) untuk meningkatkan fungsi perfusi sistemik
a. pemberian oksigen
b. pemberian bikarbonat
c. pemberian NaCl 09%
d. pemberian Glukosa 5%
15. Pasien datang dengan keluhan bengkak pada kedua kaki dan sesak. Hal ini mengindikasikan adanya
kalainan fungsi ginjal bila kita menemukan data
a. Albumin 3,20 mg/dL
b. Ureum plasma 194 mg/dL
c. Kalium 2,7 mEq/l
d. Kreatinin plasma 1,02 mg/dL
16. Saat dilakukan pemeriksaan pasien terlihat tidur namun membuka mata saat diberi rangsangan dengan
suara keras, melakukan gerak menarik dari sumber rangsang dan suaranya tidak mengandung arti.
Penulisan GCS yang benar dari data diatas adalah
a. E2M2V2 c. E3M4V3
b. E3M2V2 d. E3M3V3
17. Ny. G, 29 tahun, paska operasi secsio cesarian yang kedua, perawatan segera paska operasi yang tepat
adalah, KECUALI
a. Palpasi fundus uteri setiap 15 menit
b. Pemantaun tanda vital tiap 15 menit
c. Pemeriksaan perdarahan balutan luka dan perineal tiap 15 menit
d. Mengusap fundus uteri agar tetap nyaman tiap 15 menit
18. An. V, 7 tahun dibawa ke UGD rumah sakit karena mengalami asthma bronchial dengan pernafasan
cepat dan terdengar wheezing. Kemudian diprogramkan untuk pemberian epinephrine dengan tujuan
a. Pencegahan produksi histamin
b. Relaksasi otot brokhus
c. Mengencerkan sekresi bronkus
d. Menurunkan inflamasi bronchial
19. Perawat akan menjelaskan cara pemberian insulin suntik kepada orang tuan klien. Manakah hal yang
harus pertama kali didiskusikan dengan orang tua klien.
a. Cara memegang spuit insulin
b. Prinsip aseptik dalam penyuntikan
c. Menghitung dosis yang tepat
d. Cara rotasi penyuntikan
20. Tn. R 33 tahun dengan perdarahan dan penurunan volume vaskular direncanakan mendapat terapi
poligeline (Haemaccel) 1000ml dalam 8 jam. Berapa tetes infus harus diberikan
a. 42 tetes/menit c. 50 tetes/menit
b. 30 tetes/menit d. 45 tetes/menit
C. Soal Berpikir Kritis dan Efektif
21. An. C, mengalami diare sejak 2 hari yang lalu, dibawa ke ruma sakit dalam kondisi dehidrasi dengan
penurunan kesadaran. Penurunan kesadaran An. C disebabkan oleh
a. hipoperfusi jaringan serebral karena penurunan volume vaskuler
b. penekanan pada pusat vital dan kesadaran di otak
c. penurunan fungsi hemodinamik dan kelelahan jantung
d. adanya mekanisme diuresis pada kerusakan jaringan ginjal
22. Tn. F, dirawat karena serosis hepatis, terlihat edema dan ascites, haluaran urin menurun, TD
90/60mmHg. Program pemberian infus yang sebaiknya adalah
a. NaCl 3%
b. Albumin
c. Dextrose 40%
d. RL
23. Ny. Z, 29 tahun memiliki riwayat depresi setahun yang lalu. Saat ini didiagnosa menderita kanker
payudara. Dokter dan perawat sepakat menyembunyikan diagnosa psikiater datang dan memberikan
terapi yang tepat. Namur, pasien bertanya terus tentang penyakitnya. Tindakan perawat yang tepat
adalah
a. Menghindar dari pasien, datang bila pemeriksaan saja
b. Memberikan pengertian perlunya pemeriksaan lebih lanjut
c. Menjelaskan bahwa benjolan payudara tidak berbahaya
d. Menjelaskan penyakitnya secara sederhana kepada pasien
Latihan Soal KNUKP Hal. 5 dari 6
24. Tn M, 44 tahun, dirawat dengan TB aktif. Pernafasan 24/menit, ronchi pada kiri/kanan paru, produksi
sputum banyak. Indeks masa tubuh 16, pucat dan terlihat sesak serta kelelahan. Prioritas diagnosa
keperawatan yang tepat adalah
a. Bersihan jalan nafas tidak efektif berhubungan akumulasi sekret
b. Intoleransi aktifitas berhubungan dengan kelemahan
c. Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan hipermetabolik
d. Gangguan pertukara gas berhubungan dengan infeksi bronchial
25. Hasil pemeriksaan Analisa Gas Darah (AGD) pasien trauma dada dengan WSD terpasang, menunjukan
pH: 7,11, pCO2 55, HCO3: 21, dan pO2: 62. Interprestasi hasil AGD tersebut adalah
a. Alkalosis metabolic
b. Alkalosis repiratorik
c. Asidosis respiratorik
d. Asidosis metabolic
26. Di Unit gawat darurat, dua pasien akibat kecelakaan datang secara bersamaan. Ny. A: berteriak-teriak,
perdarahan di kaki kananya Tn B: diam, perdarahan dari kepala.. Kemudian datang Tn. C: mengeluh
nyeri dada sejak 2 jam yang lalu dan Ny. D: mengeluh sesak berat dan terlihat gelisah. Prioritas pasien
manakah yang harus ditolong lebih dahulu.
a. Pasien A c. Pasien C
b. Pasien B d. Pasien D
27. Klien dengan cedera pada spinal, kesadaran compos mentis, lumpuh pada kedua kakinya, tidak bisa
mengontrol BAK/BAB. Prioritas pencegahan cedera pada klien ini adalah
a. Memasang penghalang tempat tidur dan menempatkan bel dekat pasien
b. Menjaga kebersihan tempat tidur dan program miring kanan/kiri
c. Memiringkan kiri/kanan dan masase punggung tiap dua jam
d. Memasang kateter urine dan memasang diapers
28. Ketika anda membawa obat ke pasien, ia melihat dan berkata ”Saya pikir, saya telah meminum obat
tersebut. Perawat lain membawakan obat yang terlihat sama seperti ini.” Respon terbaik untuk
meyakinkan pasien dalam situasi tersebut adalah
a. “Tidak, anda belum mendapatkan obat ini.”
b. ”Anda pasti bingung dengan obat kemarin. Silahkan, jangan khawatir diminum saja.”
c. ”Saya yakin anda belum mendapatkan obat ini, tapi saya akan kembali dan cek untuk
kepastianya”
d. ”Saya telah mengecek sebelumnya, maka anda tidak perlu khawatir.”
29. Ny. Q, 55 tahun dirawat dengan bronchitis kronik. Perawat telah mengajarkan cara pernafasan dengan
pursed-lip breathing. Keadaan seperti apakah yang mengindikasikan bahwa Ny. Q masih perlu
penjelasan tentang teknik pernafasan tersebut
a. Dia berlatih pernafasan tersebut lebih dari dua kali sehari
b. Dia menggunakan pursed-lip breathing saat naik tangga
c. Dia mengeluarkan nafas melalui mulut
d. Dia menarik nafas melalui mulut
30. Tn. R, dirawat dan mendapatkan asupan nutrisi melalui Total Parenteral Nutrition (TPN). Namun, order
nutrisi parenteral terlambat, cairan infus manakah yang bisa disarankan untuk mengganti nutrisi
parenteral sementara
a. Ringer’s Lactate
b. 10% Dekstrose dalam Ringer’s Lactate
c. 5% Dekstrose dalam 0.45% NaCl
d. Larutan 25% Dekstrose