Outline/Kerangka Penulisan Skripsi Kualitatif Lengkap - Skripsi sering sekali menjadi kendala bagi mahasiswa tingkat akir. Tak sedikit mahasiswa menjadi stres karena memikirkan skripsi ini. padahal, mahasiswa wajib mengerjakan skripsi. yang merupakan karya tulis ilmiah (KTI) atau tugas akhir (TA) sebaai syarat kelulusan di bidang akademik. sesuai dengan tajuk di atas, berikut ini kerangka penulisan skripsi kualitatif.
Dalam Modul Rancangan Penelitian (2019) yang diterbitkan oleh Kemendikbud, dijelaskan bahwa penelitian kualitatif adalah prosedur riset yang memanfaatkan data deskriptif, berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan pelaku yang dapat diamati.
Penelitian kualitatif dilakukan buat menjelaskan dan menganalisis fenomena, peristiwa, dinamika sosial, kepercayaan, dan persepsi seseorang atau kelompok terhadap sesuatu. Maka, proses penelitian kualitatif dimulai dengan menyusun asumsi dasar yang akan digunakan di penelitian. Data yang dikumpulkan di penelitian kualitatif kemudian ditafsirkan oleh peneliti.
Adapun tujuan penelitian kualitatif ialah untuk menggambarkan realitas sosial sesuai konteksnya, mendeskripsikan apa adanya, dan mengeksplorasi, memperoleh makna, hingga menemukan pemahaman yang mendalam tentang sesuatu atau teori.
Penelitian kualitatif memiliki akar sejarah yang panjang dalam ilmu humaniora. Penggunaan metode kualitatif tercatat semula didorong oleh para ahli sosiologi dari mazhab Chicago pada tahun 1920-1930. Pada kurun waktu bersamaan, ada sejumlah ahli antropologi, seperti Evans-Pritchard, Radcliffe-Brown, dan Malinowski yang memetakan garis-garis besar metode penelitian lapangan dengan objek kajian adat dan kebudayaan. Mengutip buku Metodologi Penelitian Kualitatif karya Rukin (2019: hlm 6), penelitian kualitatif disebut juga dengan istilah interpretative research, naturalistic research, dan phenomenological reasearch.
Pendekatan kualitatif menekankan pada makna, penalaran, dan definisi suatu situasi tertentu dalam konteks tertentu pula. Metode yang lebih mengutamakan proses pengamatan daripada hasil akhir ini sering terkait riset tentang hal-hal yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari. Maka itu, desain penelitian kualitatif bersifat umum dan bisa berubah-ubah sesuai dengan situasi di lapangan.
Kerangka Penulisan Skripsi Kualitatif
- Halaman Judul
- Halaman Persetujuan
- Halaman Pengesahan
- Abstrak
- Persembahan
- Motto
- Riwayat Hidup
- Kata Pengantar
- Daftar Isi
- Daftar Tabel
- Daftar Gambar
- Daftar Lampiran
Bab I Pendahuluan
Setelah bagian awal sebuah skripsi, kemudian memasuki Bab I Pendahuluan dalam skripsi. Isi dari BAB I Pendahuluan skripsi adalah:
- Latar belakang
Berisi permasalahan, informasi, alasan mengapa permasalahan ini menarik untuk diteliti, dan teori apa yang akan dipakai.
- Rumusah masalah
Pertanyaan yang mengandung inti masalah dari penelitian ini dan berkaitan dengan teori atau kasus yang diteliti.
- Tujuan penelitian
Berisi Jawaban atau pernyataan yang diharapkan dari penelitian ini.
- Manfaat penelitian
Manfaat akademis untuk studi yang ditekuni dan manfaat praktis untuk penelitian ini.
Bab II Landasan Teori
Isi dari Bab II adalah landasan teori, terdiri dari: Teori atau konsep Beberapa teori penting yang berkaitan dengan penelitian ini dan sesuai dengan jurusan yang ditekuni. Penelitian terdahulu Penelitian orang lain yang mirip dengan penelitian ini dilihat dari topik, teori, dan narasumber yang diteliti.
- Kerangka pemikiran
Berisi Gambaran dalam bentuk tabel atau bagan dari perencanaan, pelaksanaan, dan penyelesaian penelitian ini.
Bab III Metode Penelitian
Metode Penelitian dalam skripsi berisi mengenai penjabaran dari hipotesa, teori, dan obyek penelitiannya. Terdiri dari: Pendekatan penelitian Terdiri dari penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif. Penelitian kualitatif menekankan pada proses observasi atau pengamatan obyek secara mendalam. Metode ini juga menggunakan pengalaman sebagai dasar analisanya. Sedangkan penelitian kuantitatif yaitu lebih menekankan pada sifat serta hubungan antar-fenomena. Kuantitatif bersifat lebih obyektif dibanding kualitatif, karena adanya uji kuantitatif pada bagian kesimpulan. Sehingga hasilnya sering menggunakan analisis statistik. Metode penelitian Metode yang akan dipakai, contohnya metode studi kasus yang mengangkat suatu kasus dalam penelitian ini. Subyek dan obyek penelitian Subyek penelitian merupakan organisasi atau orang yang memenuhi kriteria untuk menjawab pertanyaan penelitian. Obyek penelitian merupakan materi yang akan diteliti dari subyek penelitian. Metode pengumpulan data Terdiri dari data primer dan data sekunder disertai dengan referensi buku, jurnal, atau laporan. Teknik pengolahan dan analisis data Langkah dalam mengolah data, contohnya jika melakukan wawancara, maka teknik yang dipakai adalah "key information". Teknik keabsahan data Melakukan perbandingan data sehingga data yang diperoleh akurat. Biasanya menggunakan teknik triangulasi atau observasi.
Bab IV Hasil Penelitian
Hasil Penelitian berisi hasil penelitian yang sudah dilakukan. Dengan berlandaskan teori-teori yang sudah di bahas di bab sebelumnya. Bab IV terdiri dari:
- Gambaran umum
Menjelaskan profil organisasi dan menyertakan foto dari subjek penelitian tersebut.
- Temuan atau analisis
Berisi data atau fakta yang merupakan jawaban dari pertanyaan penelitian.
- Diskusi atau pembahasan
Temuan ini dikaitkan dengan teori atau konsep yang digunakan.
Bab V Kesimpulan dan Saran
Isi dari Bab V Kesimpulan dan Saran, yaitu: Kesimpulan Berisi inti dari hasil penelitian secara singkat. Saran Saran akademis bagi calon mahasiswa yang akan membahas topik yang sama dan saran praktis bagi subjek penelitian yang diteliti. Daftar Pustaka Bersumber dari referensi buku, jurnal, dan laporan yang terpercaya.
Daftar Pustaka
berisi informasi mengenai judul buku, artikel hingga bahan tulisan yang memiliki kaitan dengan karya si penulis.