Untuk Mendukung Blog Ini Klik Salah Satu Iklan Yang Tayang. DONASI DISINI

Prospek Kerja Kuliah Agribisnis yang Menjanjikan dengan gaji besar

Prospek Kerja Kuliah Agribisnis yang Menjanjikan dengan gaji besar

Prospek Kerja Kuliah Agribisnis yang Menjanjikan dengan gaji besar

Hallo kawan-kawan semua pasti kalian semua pernah memikirkan ketika kalian lulus kuliah maka kalian ingin kerja dimana, apakah nanti jurusan saya bakal ada peluang untuk bekerja di berbagai bidang, itulah yng banyak muncul dalam pemikiran setiap mahasiswa, oleh sebab itu saya akan membagikan kepada kalian semua tentang Prospek Kerja Kuliah Agribisnis yang Menjanjikan dengan gaji besar.

Sebelum membahas jauh mengenai prospek kerja jurusan atau program studi Agribisnis, alangkah baiknya untuk berkenalan dulu dengan jurusan yang satu ini.

Negara-negara maju di dunia boleh saja mempunyai nuklir, tank baja, hingga beragam inovasi teknologi yang canggih mereka miliki. Namun, ternyata, Indonesia juga tak kalah saing karena Indonesia memiliki begitu banyak bahan pangan, mulai dari beras, cabai, rempah-rempah dan berbagai macam komoditas pertanian yang lain, sehingga bisa menjadi salah satu aset paling berharga dalam menghadapi derasnya arus globalisasi ini.

Agar hasil bumi kita bisa diolah menjadi aset yang tak ternilai harganya, dijadikan komoditas, maka diperlukanlah yang namanya lulusan dari jurusan Agribisnis.

Banyak pikiran negatif mengenai jurusan Agribisnis ini sendiri. Mereka terkadang gengsi belajar perihal dunia pertanian. Ada juga yang beralasan karena tinggal di kota, mana tahu dengan urusan tentang pengertian. Buang semua pikiran negatif tersebut, karena nyatanya, setiap apa yang ada di dunia ini tentu memiliki kelebihannya masing-masing.

Lalu, apa salahnya bekerja di bidang pertanian? Justru dampak dari anak muda zaman sekarang, cenderung memilih pekerjaan yang menurut pribadi mereka masing-masing jauh lebih menjanjikan dan jauh lebih bergengsi.

Padahal, jika kita mau melihat dengan seksama dan teliti, pengelolaan pertanian yang kita miliki belumlah maksimal dan usaha tani yang kita punya menjadi kurang menarik secara ekonomis. Tidak heran jika harga hasil bumi di Indonesia itu tak stabil setiap waktunya, selalu berganti.

Nyatanya, tentu akan sangat ironis bukan jika negara Indonesia ini, yang katanya negara agraris, malah harus terus-terusan impor bahan pangan seperti contohnya beras? Lagi pula, mahasiswa Agribisnis itu bukan berarti kamu akan menjadi petani yang mencangkul di sawah.

Seluk-Beluk Jurusan Agribisnis

1. Deskripsi

Asal kata "agribisnis" itu sendiri berasal dari kata dalam bahasa Inggris, yakni "agribusiness" yang merupakan gabungan kata dari agriculture, yang berarti pertanian dan business, yang berarti bisnis. Jadi, pada intinya, agribisnis merupakan bisnis atau suatu manajemen yang bergerak dalam bidang pertanian beserta dengan segala macam hal pendukungnya.

Bisa juga disebut jika Agribisnis merupakan bisnis yang berbasis usaha pertanian atau bidang lain yang mendukung sektor tersebut, baik itu di sektor hulu ataupun hilir. Penyebutan hulu dan hilir ini mengacu pada pandangan pokok jika agribisnis bekerja dalam rantai sektor pangan (food supply chain).

Agribisnis, dalam kata lain merupakan cara pandang ekonomi untuk usaha penyediaan pangan. Sebagai subjek akademik, agribisnis mempelajari strategi dalam mendapatkan keuntungan dengan cara mengelola aspek budidaya, penyediaan bahan baku, pascapanen, proses pengolahan, hingga pada tahap pemasaran.

Sementara itu, dalam konteks manajemen agribisnis yang ada di dalam dunia akademik, setiap elemen dalam produksi beserta dengan distribusi pertanian bisa dijelaskan sebagai salah satu aktivitas atau kegiatan agribisnis. Akan tetapi, istilah agribisnis di masyarakat umum sering ditekankan terhadap ketergantungan berbagai macam sektor ini dalam rantai produksi. [2]

Perlu dicatat dengan baik jika agribisnis merupakan suatu usaha komersial. Kata kuncinya adalah komersial, maka dalam agribisnis, kalian tidak hanya sekadar menjual hasil pertanian saja, melainkan juga harus mampu memikirkan berbagai macam cara agar hasil tani tersebut bisa menguntungkan.

Misal dengan melakukan strategi bisnis yang tepat yang akan dilakukan, cara mengemas hasil tani agar bisa menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat, dan lain sebagainya.

2. Ruang Lingkup Pembelajaran

Agribisnis ini bisa mencakup bisnis yang memproduksi benih beserta juga bahan kimia pertanian (contohnya Dow AgroSciences, DuPont, Monsanto dan Syngenta), pakan ternak, alat dan mesin pertanian (seperti John Deere), produksi biofuel, pemrosesan bahan pertanian, hingga bisa wisata pertanian (contohnya Purina Farms).

Sebagai salah satu program studi, agribisnis ini memadukan ilmu antara soshum dan saintek, karena memang jurusan ini mempelajari banyak mengenai segala aspek budidaya, pengolahan hasil pertanian, manajemen usaha, kewirausahaan, hingga pemasaran produk.

Kuliah di jurusan ini juga lebih banyak membahas mengenai bisnis dan tata cara dalam mengelola lingkungan, sehingga bisa lebih efektif, efisien dan jauh lebih menguntungkan. Jangan lupa, pada hakikatnya, dunia bisnis itu memang mencari keuntungan.

Contoh Mata Kuliah Agribisnis di Universitas Padjadjaran (Unpad) :
  • Pengantar Ilmu Pertanian
  • Ekonomi Pertanian
  • Sistem Agribisnis
  • Ekonomi Makro
  • Pemasaran Agribisnis
  • Komunikasi Agribisnis
  • TekProtan Perkebunan
  • Pengembangan Masyarakat
  • Rekayasa Agroindustri
  • BEDP Tanaman Pangan
  • BEDP Tanaman Hortikultura
  • dan masih banyak lagi yang lainnya

3. Kompetensi

Berikut ini beberapa contoh kompetensi yang diharapkan, contohnya pada lulusan Institut Pertanian Bogor, seperti :
  • Kompetensi Utama
  • Memiliki kemampuan dalam menciptakan dan mengelola agribisnis tropika dengan professional dan secara berkelanjutan.
  • Memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi dan melakukan analisis terhadap suatu masalah dan alternatif untuk menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan pengembangan agribisnis tropika.
  • Kompetensi Penunjang
  • Mampu menganalisis permasalahn, potensi, dan prospek agribisnis tropika dengan cara menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif terkini.
  • Mampu memanfaatkan teknologi di dalam bidang agribisnis tropika.
  • Kompetensi Pendukung
  • Mempunyai softskill yang mampu menunjang pencapaian kompetensi lulusan agribisnis.

4. Gelar

Gelar yang didapatkan oleh lulusan mahasiswa jurusan agribisnis ialah Sarjana Pertanian, (S.P.).

Lihat Daftar Lengkap : Prospek Kerja Jurusan di Bangku Perkuliahan untuk Program Sarjana (S1)

Prospek Kerja Jurusan Agribisnis

1. Menjadi Staf Pengajar/Dosen

Jika kamu merupakan sosok mahasiswa agribisnis yang memang memiliki prestasi bagus, menjadi seorang akademisi merupakan salah satu pilihan yang tepat untuk kamu.

Tentu kamu harus mengambil kuliah pascasarjana terlebih dahulu setelah menyelesaikan studi S1. Akan tetapi, hal itu bukanlah hal yang sulit karena saat ini banyak beasiswa S2 dan S3 yang bisa kamu lamar.

2. Peneliti di LIPI atau Instansi yang Lain

Ilmu pengetahuan tentu akan selalu terus menunjukkan perkembangan yang signifikan. Contohnya saja ilmu pemuliaan tanaman yang mampu meningkatkan produktivitas pertanian itu sendiri dengan cara mempercepat masa panen, serta masih banyak dan beragam lagi aspek yang harus diteliti secara lebih lanjut.

Maka dari itu, salah satu prospek kerja jurusan yang satu ini ialah sebagai seorang peneliti di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) atau bisa juga di lembaga yang lainnya.

3. Wirausahawan atau Pengusaha

Rasanya memang sudah menjadi suatu keharusan jika lulusan agribisnis ini untuk bisa menempuh jalan wirausaha.

Ilmu-ilmu yang memang pada dasarnya sudah didapatkan selama belajar di kampus benar-benar bisa diaplikasikan di dalam kehidupan nyata dengan berbisnis terhadap produk yang memiliki kaitan erat dengan pertanian atau segala turunannya.

Setelah lulus, kalian juga nanti bisa membangun sebuah usaha rintisan atau startup. Jika ingin berhasil, maka haruslah pintar untuk membaca peluang, pandai membaca situasi dan masalah yang sedang dihadapi oleh masyarakat, selanjutnya mencari solusi terbaik atau jalan keluar dari masalah tersebut dengan bisnis yang kamu jalankan dan terapkan.

4. Bekerja di Instansi Pemerintah

Siapa sih yang tidak ingin menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS)? Lulusan agribisnis ini bisa mendaftar di berbagai macam instansi, contohnya di Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan, hingga Kementerian Perindustrian atau di perusahaan BUMN.

Peluang kerja di instansi pemerintahan biasanya itu dibuka dengan melalui pendaftaran CPNS atau perekrutan pegawai di kemeterian atau instansi terkait.

Tips yang paling penting bagi kamu ialah untuk sering memantau sumber informasi di situs resminya secara langsung atau di akun media sosial yang terkait. Siapa tahu, nanti ada informasi baru mengenai perekrutan CPNS dan kamu bisa ikut mencoba alias menjajal mendaftar!

5. Bekerja di Sektor Swasta

Lulusan agribisnis selain bisa bekerja di sektor formal seperti di lembaga pemerintah, juga ternyat abisa bekerja di lembaga swasta!

Bedanya, untuk sektor swasta, nanti kamu akan bekerja dengan sistem kontrak yang lama bekerjanya sudah diketahui saat setelah sudah diterima di perusahaan tersebut.

Tidak hanya itu saja, kamu juga bisa bekerja di berbagai perusahaan yang bergerak di bidang agribisnis ataupun komoditi. Atau, jika memang memiliki niat atau kemauan untuk membuka usaha sendiri, bisa menjadi supplier komoditas di bidang ini. [3]

6. Bekerja di Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)

Tahukah kalian mengapa dunia pertanian di Indonesia hingga sekarang ini masih belum menunjukkan perkembangan yang signifikan? Jawaban yang paling masuk akal ialah belum banyaknya petani atau pengelola lahan pertanian yang mempunyai pengetahuan modern dalam meningkatkan hasil pertaniannya.

Akan tetapi, seseorang lulusan dari agribisnis bersama dengan lulusan pertanian yang lain bisa menjadi salah satu jembatan emas untuk mengatasi hal tersebut. Salah satu caranya ialah dengan membangun atau bergabung bersama di Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan memberikan penyuluhan mengenai masalah terkait kepada masyarakat, khususnya kepada petani.

7. Prospek Kerja Jurusan Agribisnis yang Lain

Masih banyak prospek kerja dari jurusan agribisnis yang lain, seperti :
  • Manajer agribisnis professional, baik itu di perusahaan nasional ataupun multinasional yang bergerak di komoditas perkebunan, hortikultura, agroindustri, pangan, jasa logistik dan yang lain sebagainya, termasuk juga dalam lembaga perbankan
  • Birokrat dan perencana pembangunan pertanian pemerintah di tingkat atau level nasional, provinsi dan kabupaten, serta di lembaga internasional yang lain contohnya World Bank, USAID dan lain sebagainya
  • Badan Perencana Pembangunan Daerah (BAPPEDA)
  • Badan Pusat Statistik (BPS)
  • Dinas Koperasi
  • Bulog/Dolog
  • Dinas Perindustrian dan Perdagangan
  • Bank Pemerintah/Swasta
  • Lembaga Keuangan, Lembaga Asuransi
  • Pusat Koperasi Unit Desa (PUSKUD)
  • Koperasi Unit Desa (KUD)
  • Perusahaan Konsultan Agribisnis
  • Konsultan di Bidang Pertanian
  • Usaha Pembibitan dan Pembuatan Pupuk atau Pestisida
Lainnya Tentang Fakultas Pertanian
10+ Prospek Kerja Agroteknologi

Universitas Penyelenggara Jurusan Agribisnis

*Data per bulan Oktober 2017 (diinput dari Ban PT)

S1 (Akreditasi A)

  • Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah - Agribisnis
  • Universitas Jember - Agribisnis
  • Universitas Udayana - Agribisnis
  • Universitas Brawijaya - Agribisnis
  • Universitas Andalas - Agribisnis
  • Universitas Trunojoyo - Agribisnis
  • Universitas Jenderal Soedirman - Agribisnis
  • Universitas Hasanuddin - Agribisnis
  • Universitas Islam Riau - Agribisnis
  • Universitas Halu Oleo - Agribisnis
  • Universitas Riau - Agribisnis
  • Universitas Muhammadiyah Yogyakarta - Agribisnis
  • Universitas Mataram - Agribisnis
  • Institut Pertanian Stiper - Agribisnis
  • Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur - Agribisnis
  • Universitas Tribhuwana Tunggadewi - Agribisnis
  • Universitas Gadjah Mada - Agribisnis
  • Universitas Lampung - Agribisnis
  • Universitas Sebelas Maret - Agribisnis
  • Universitas Padjadjaran - Agribisnis
  • Institut Pertanian Bogor - Agribisnis
  • Universitas Muhammadiyah Malang - Agribisnis

S2 (Akreditasi A)

  • Universitas Udayana - Agribisnis
  • Universitas Hasanuddin - Agribisnis
  • Universitas Lampung - Agribisnis
  • Universitas Sriwijaya - Agribisnis
  • Universitas Airlangga - Agribisnis Veteriner
  • Universitas Gadjah Mada - Manajemen Agribisnis
  • Universitas Muhammadiyah Malang - Agribisnis
  • Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur - Agribisnis
  • Institut Pertanian Bogor - Agribisnis
Baca juga :

Post a Comment

Jika ada yang masih kurang jelas, silahkan untuk bertanya pada kolom komentar di bawah ini atau dengan menghubungi kami di halaman kontak.

1. Centang kotak Notify me/Beri tahu saya untuk mendapatkan notifikasi komentar.
2. Semua komentar dengan menambahkan link akan dihapus dan tidak akan dipublikasikan.
© BLACK SCRIPTS. All rights reserved. Developed by Jago Desain